Categories
Populer News Slot Online

Insiden Kecurangan Yang Diduga Dilakukan Tuan Rumah Sea Games 2023

Sahabat Bonanza88, SEA Games merupakan pesta olahraga yang diikuti sebanyak 11 negara Asia Tenggara dan diadakan setiap dua tahun sekali tepatnya di tahun ganjil.

Perhelatan olahraga se-Asia Tenggara satu ini bertujuan untuk dapat memperkuat kerja sama dalam menyatukan kepahaman dan juga mempererat hubungan antar negara di kawasan Asia Tenggara.

Tahun 2023 ini, SEA Games edisi ke-32 dihelat di Kamboja sejak 5 mei 2023.  Para atlet dari berbagai negara Asean seperti Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, Vietnam, dan Indonesia saling berlomba meraih medali emas.

Namun, pada Sea Games 2023 kamboja ini  banyak kontroversi ataupun insiden yang terjadi mulai dari atlet cabutan, dugaan kecurangan, hingga soal kesepakatan janggal demi bisa meraih gelar.

Berikut beberapa insiden kecurangan Sea Games 2023 yang diduga dilakukan oleh tuan rumah

  • Kamboja menggunakan pemain cabutan

Kamboja ditengarai menggunakan atlet cabutan asal China di cabor badminton SEA Games 2023. Kecurigaan tersebut merebak setelah beredarnya video viral di media sosial di mana atlet kontingen Kamboja, Chourng Meng digantikan Zhoung Meng di final nomor Mixed Team yaitu ganda putri dan ganda campuran. Terlebih keduanya memiliki kemiripan dalam hal wajah dan proporsi tubuh.

Chourng Meng yang tidak naik ke podium untuk menerima penghargaan menambah Kecurigaan. Terlihat di video yang beredar Zhoung Meng seperti disembunyikan dan ditarik dari selebrasi Timnas Kamboja. 

Netizen pun ada yang mengecek portal resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan mencari nama Chourng Meng  yang hasilnya tidak terdaftar.

  • Atlet pencak silat indonesia di WO, Kamboja raih emas

Atlet pencak silat perwakilan Indonesia Bayu Lesmana tidak mendapat medali emas di SEA Games 2023 karena WO di final nomor U-45. Banyak yang menduga Bayu ditekan agar atlet tuan rumah, Non Sromoachkhoram bisa menang medali emas tanpa bertanding.

Namun kabar tersebut ditepis pelatih timnas pencak silat Indonesia, Indro Catur Haryono. Ia pun memastikan Bayu bukan dipaksa WO oleh tuan rumah namun memang ada kesepakatan emas silat untuk Kamboja di SEA Games 2023.

Indro mengatakan kelas tanding silat U-45 putra awalnya tidak dipertandingkan di SEA Games 2023 sebab kekurangan peserta karena hanya diikuti oleh atlet dari Indonesia, Singapura, dan Kamboja yang kemudian dimasukannya atlet malaysia.

Keputusan  atlet Kamboja, Non Sromoachkroham, meraih medali emas di U-45 silat putra SEA Games 2023 juga terjadi berdasarkan kesepakatan empat negara yang tampil di nomor itu dan juga agar silat bisa dipertandingkan di SEA Games 2023.

Meski begitu Indonesia tetap menjadi juara umum cabang silat di SEA Games 2023 dengan sembilan emas, enam perak, dan satu perunggu.

  • Hapus negara unggulan cabor bulu tangkis

Kontroversial kembali terjadi di cabang olahraga bulutangkis. Kamboja menambahkan nomor beregu campuran khusus untuk lima negara yang sudah disepakati saja dimana  negara-negara non-unggulan saja yang dapat berpartisipasi pada ajang bulu tangkis sektor campuran ini.

Negara-negara yang dapat mengikuti nomor beregu campuran tersebut di antaranya Kamboja, Laos, Brunei Darussalam, Timor Leste, dan Myanmar. Sementara itu, negara lainnya tidak boleh mengikuti  sektor ini seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Vietnam.

Ketentuan ini , tentunya akan sangat menguntungkan bagi tuan rumah Kamboja dimana masih bisa mengirimkan atletnya di nomor beregu campuran dan berpeluang meraih medali emas pertama di ajang bergengsi se-Asia Tenggara tersebut. 

Banyak Netizen yang menduga tuan rumah Kamboja sedang menggenjot target juara umum di SEA Games 2023.

  • Pasang Atlet Basket dari Amerika Serikat

Disektor basket pun tuan rumah kamboja kembali melakukan kontroversi, kamboja diduga  menurunkan  atlet-atlet impornya. Hal tersebut dikarenakan wajah-wajah pemain di dominasi pemain Amerika Serikat (AS) dan dianggap jauh dari struktur wajah orang Asia. Banyak yang menduga ini dilakukan untuk memenuhi target kemenangan bagi Kamboja di SEA Games 2023.

Terbukti berkat atlet-atlet Basket Putranya Kamboja memberikan kejutan dengan mengalahkan Filipina di laga kedua Grup A SEA Games 2023 dengan skor 79-68.

Berkat kemenangan itu, Kamboja pun menjadi sorotan publik ASEAN padahal sebelumnya Kamboja sama sekali bukan menjadi unggulan di nomor basket putra dan diluar dugaan berhasil mengalahkan Filipina yang dikenal memiliki Timnas Basket terbaik di Asia Tenggara.

Padahal di dua edisi terakhir SEA Games Kamboja menelan sembilan kekalahan  dan hanya mampu meraih satu kemenangan.

  • Aturan pembagian medali yang “nyeleneh”

Pada lomba Mountain Bike Cross Country Olympic putra SEA Games 2023 sebenarnya Kontingen Indonesia mampu menyapu bersih medali.

Namun karena regulasi South East Asian Games Federation (SEAGF) yang berisi peraturan bahwa negara peserta dilarang memenangi lebih dari dua medali dalam satu nomor pertandingan sehingga indonesia harus merelakan perunggu yang diraih ke pebalap tuan rumah.